Orang tua adalah malaikat tanpa sayap dalam hidup. Orang tua adalah pahlawan yang tak pernah gugur dalam medan perang kehidupan dan orang tua adalah sandaran terkokoh yang ada di dunia ini. Jadi, wajar jika orang tua perlu di muliakan layaknya raja dan ratu. Dimana raja adalah ayah dan ratu adalah ibu. Memuliakan orang tua bukanlah suatu hal kerugian bagi seorang anak, namun memuliakan orang tua adalah tugas sekaligus amanah yang besar bagi seorang anak. Seperti yang terdapat dalam potongan ayat dari QS. Al-Baqarah ayat 83:
وَبِٱلۡوَٰلِدَيۡنِ إِحۡسَانٗا
Arti dari potongan ayat tersebut adalah: "Dan berbuat baiklah terhadap kedua orang tua". Allah memerintahkan hambanya untuk berbuat baik terhadap kedua orang tuanya. Artimya Allah ingin seorang anak agar selalu berbuat baik, baik dari lisannya ataupun dari sikapnya. Menjaga lisan agar tidak mengucap kasar terhadap orang tua, menjaga sikap agar tidak menyinggung perasaannya. kedua orang tua adalah raja dan ratu, sudah seharusnya mereka dimuliakan dengan sebaik-baiknya. Kemurkaan orang tua adalah kemurkaan Allah, kemarahan orang tua adalah kemarahan Allah. sampai disini bisa diambil kesimpulan bahwasanya Allah menempatkan orang tua dengan sebuah kemuliaan, sehingga jika seorang anak membuat kemarahan dan kemurkaan terhadap orang tua, Allah juga akan marah dan murka. Seringkali kita mendengar bahwasanya "anak ini" durhaka terhadap orang tua. Namun jarang sekali kita mendengar "orang tua ini" durhaka terhadap anaknya. jika diambil pelajarannya karena Allah memuliakan orang tua, sehingga kita jarang sekali mendengar bahwasanya ada hukum orang tua durhaka terhadap anaknya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar