Rabu, 17 Januari 2024

Mimpiku Yang Tertunda

 


How are you today sahabat penaku?

Semoga hari-hari kita menyenangkan ya…amin. Tema odop kali ini menceritakan mimpi apa yang belum terwujud dalam hidup kita. Semua orang pasti punya mimpi dan harapan besar yang ingin diwujudkan di setiap langkah hidupnya. Namun tidak semua mimpi itu tewujud dengan mudah, semua butuh proses dan banyak rintangan yang akan mengiringi setiap langkah seseorang dalam menggapai mimpi itu.



Mimpi akan menjadi kenyataan jika seseorang itu yakin dan menikmati setiap perjalanan prosesnya. Namun, terkadang manusia lebih besar rasa ingin menyerahnya dibanding rasa yakinnya. Semua itu wajar, tapi kalo keterusan seperti itu juga tidak wajar. Bermimpilah sebanyak mungkin, bermimpilah setinggi mungkin sampai pada ujungnya ada beberapa hal yang kamu capai dari mimpi itu.

Aku punya beberapa mimpi yang tertunda, aku tidak akan mengatakan mimpiki gagal atau tidak terwujud, tapi aku akan mengatakan mimpiku tertunda. Ya… hanya tertunda, karena belum waktunya mimpi itu datang. Aku yakin, suatu hari nanti mimpiku akan terwujud dengan izin Allah. Aku sangat yakin dengan skenario yang Allah buat untuk ku.

“Ketika aku hentakan bumi dengan doa sujudku. Maka, Allah akan hentakkan langit dengan Qabul nya doaku”

Dulu aku bermimpi menjadi seorang penulis yang terkenal. Tapi, kali ini mimpi itu terutunda. Karena aku tidak terlalu menggeluti mimpi itu, mungkin butuh waktu banyak dan sebuah komitmen kuat untuk menyempatkan waktu untuk konsisten dalam hal menulis. Aku tidak melakukan hal itu saat dulu aku bermimpi untuk menjadi penulis, karena fokusku terbagi oleh duniaku yang aku anggap “riweh”. Dulu harus ngurus orang tua, bisnis orang tua, kuliah, kerjaan, sosial, percintaan dan lain-lainnya yang aku anggap itu adalah mudah sekarang sebenarnya.

Dulu aku selalu di sibukkan oleh duniaku yang pelik dan selalu apa-apa dipikir, hingga ujungnya aku harus sakit karena terlalu memporsir pikiran. Kali ini aku bangkit dengan hal beda “I have a dream, so I have to think and act” aku punya mimpi, maka aku harus berpikir dan bertindak. Aku ingin jadi penulis, maka aku harus giat belajar menulis, dan berusaha PD dengan tulisanku.

Aku akan berusaha. Ya.. berusaha, akan ku besarkan usahaku untuk menjadi penulis, akan ku setarakan dengan doaku yang besar. Aku yakin ketika doa dan usaha seimbang maka hasilnya juga akan seimbang sesuai doa dan usahaku.

Mungkin itu mimpiku yang tertunda, doakan aku ya… bisa mewujudkan mimpi itu dengan izin Allah. Ayok belajar bersamaku…kita gapai mimpi itu bersama. Mimpi itu dijemput bukan di bayangkan, mimpi itu nyata jika kita bisa membuatnya nyata. Semua butuh waktu, semua butuh proses dan semua butuh komunikasi. Baik komunikasi dengan diri sendiri ataupun dengan Allah.

Hari ini dan hari selanjutnya, aku akan punya bahasa indah untuk aku bisa berkomunikasi dengan diriku sendiri dan Rabb-ku. Semoga usahaku kali ini bisa mewujudkan mimpiku yang tertunda. Aku yakin rencana Allah sangat indah, Bismillah.

“Ku gantungkan mimpiku dengan semangatku dan ku gantungkan yakinku dengan doaku”

 

8 komentar:

  1. Semoga mimpinya terwujud, kak.
    Cepat atau lambat, di setiap prosesnya tetap berpaku kepada-Nya agar gagalnya pun masih bernilai pahala.

    BalasHapus
    Balasan
    1. amin Ya Allah, terima kasih aku selalu beranggapan kegagalan adalah peluang baru untuk mencoba hal yang baru

      Hapus
  2. Semoga mimpi kakak terwujud ya ka. saling mendoakan yang terbaik. semangat kakak. aamiin

    BalasHapus
  3. Aku jd ing in ikut menggantungkan mimpi pada semangat kak, semangaaat untuk kita.

    BalasHapus
  4. Semoga segera terwujud ya kak mimpinya, yakin , usaha dan doa, semangat kita kak

    BalasHapus

Seni Berdamai Dengan Diri Sendiri

  Mencintai, Menghargai, dan Menerima Diri Sendiri Apa Adanya Identitas Buku -           Judul Buku                                   ...